Jumat, 01 Januari 2021

Bersama maulana Hbb Lutfi bin Yahya

Alhamdulillah dipenghujung tahun kami diberikan kesempatan menutup cerita akhir tahun masehi ini dengan bertemu dan mengobrol bersama habibana Lutfi bin Yahya.. 
Sayang karena serba mendadak terlupa membawa pulpen dan buku., sedikit nasehat yang selalu terngiang beliau menitipkan pesan yg diantaranya
*_ Jangan pernah melakukan sesuatu atas dasar ego dan dendam karena hanya akan menjadi sia-sia, tapi lakukanlah segala sesuatu karena Allah dan Rasulullah.saw maka akan bernilai pahala_*
(Habib Luthfi bin Yahya) 

*_Jangan membuat orang yang benci bertambah benci hanya akan menjadikan perpecahan, jika tidak sepehaman lebih baik diam❤️ _*
(Habib luthfi bin Yahya) 



Minggu, 17 November 2019

Tentangmu ukhty....

Bagimu... 
yang terpenting adalah bagaimana cara menjadi orang yang  bermanfaat 
Tak peduli pada cela dan cemooh
Tak peduli hinaan dan cacian...
Bahkan terkadang kau pun direndahkan...
Tapi besarnya hati dan jiwamu...
Tetap tegar menyunggingkan senyuman...
Seakan tak terjadi apa-apa...
Entah apa yang kau rasa dalam hatimu...
Yang terkadang sangat ingin kutau...
Padahal disana kau diperebutkan...
Disana... 
kau begitu berharganya...
Disana kau adalah mutiara yang indah 

mutiara sholihah

Mutiara tak perlu berkata tentang kecantikan dirinya....
Tetapi kilaunya memancing rebutan bagi yang memahami  keindahannya....

Sabtu, 26 Oktober 2019

Biarkan saja

Tak perlu kau bercerita tentang mereka yang sibuk mengungkapkan aibku...
Karena tanpa kau bercerita akupun telah menyadari betapa penuhnya aib pada diriku..
Hanya saja Allah berbaik padaku dengan tidak membuka semuanya didepan kalian...
Tak usah kau terangkan tentang mereka yang membenciku karena hatiku nanti terluka...
Sungguh kucintai semua temanku tak ingin kupunya benci...
Walaupun meraih rasa cinta kalian adalah suatu hal yg mustahil...
Namun biarlah kulatih diriku untuk mencintai bukan membenci..
Meski dengan keterbatasan sifat baik yang ada pada diri 

Minggu, 22 Juli 2018

Buyaaaaaaa

Jika tersadar beliau telah tiada
Seketika rasa ketakutan yang hebat menyelimuti
Hati terasa hampa karena harapan jadi tiada
Kebiasaan menjadi hilang seperti mati sebagian raga
Tiada semangat untuk meraih setiap asa
Beliau yang memberikan Cintanya hingga akhir hayatnya
Kini telah pergi untuk selamanya
Bagaimana mungkin diri ni mampu kuat
Yaa Allah... Rapuh banget maafkan hamba karena kali ini benar-benar rapuh
Bukan tidak menerima takdir tapi ini rasa sedih yang terlalu dalam...

Senin, 09 Juli 2018

Selamat jalan aboeya😢

Terasa ketika sepi dirasa saat sendiri...
Teringat setiap kenangan bersamanya...
Bermain dan bercerita
Penuh suka dan cita
Terasa saat disayang juga dimanja...
Masih terasa betapa besar Cinta yang dituangkan
Pada diri yang kadang terlupa
Bakti dan Cinta yang tak bisa diberi sepenuhnya
Terasa sesak didada jika teringat perginya..
Yang tak mungkin lagi berjumpa
Yang harus bisa memahami makna berpisah yang sesungguhnya...
Selamat jalan aboeya....  Selamat jalan ayah tercinta...
Kini hanya doa yang bisa dikirimkan...
Semoga husnul khotimah n jannah disana

Selasa, 17 April 2018

Tidak melulu yang pahit itu akan benar-benar terasa pahit,
Tergantung bagaimana kita mengolah serta menikmatinya...
Tidakkah kita ingat pada pahitnya kopi,
Yang meski pahit tapi selalu dirindukan terutama dipagi hari 😍